Karakteristik kelompok yang efektif adalah:
• Komunikasi dua arah
• Tujuan kelompok jelas dan diterima oleh anggota
• Partisipasi merata antar anggota
• Kepemimpinan didasarkan pada kemampuan dan informasi, buka posisi dan kekuasaan
• Kesepakatan diupayakan untuk keputusan yang penting
• Kontroversi dan konflik tidak diabaikan, diingkari atau ditekan
• Kesejahteraan anggota tidak dikorbankan hanya untuk mencapai tujuan
• Secara berkala anggota membahas efektivitas kelompok dan mendiskusikan cara memperbaiki fungsinya
Pendapat lain yang mengemukakan tentang efektivitas kelompok adalah sebagai berikut:
a. Menurut Floyd Ruch
Kelompok yang efektif menurut Floyd Ruch adalah:
1. Keadaan fisik tempat/kelompok, seperti tersedianya fasilitas dan peralatan yang dibutuhkan anggota.
2. Rasa aman (Treat reduction), menyangkut ketentraman anggota untuk tinggal di dalam kelompoknya, meliputi: tidak adanya ancaman, tidak ada saling curiga dan tidak ada saling bermusuhan
3. Distributive leadership (kepemimpinan bergilir), adanya pemindahan kekuasaan untuk pengendalian dan pengawasan terhadap kelompoknya.
4. Goal formulation (perumusan tujuan), tujuan merupakan tujuan bersama, yang menjadi arah kegiatan bersama, karena tujuan ini merupakan integrasi dari tujuan individu masing-masing
5. Flexibility (fleksibilitas), segala sesuatu yang menyangkut kelompok dapat mengikuti perubahan yang terjadi tanpa adanya pengorbanan.
6. Consensus (mufakat), dengan mufakat yang ada dalam kelompok, semua perbedaan pendapat dari anggota dapat teratasi sehingga tercapai keputusan yang memuaskan berbagai pihak.
7. Process awareness (kesadaran berkelompok), adanya peran, fungsi, dan kegiatan masing-masing anggota dalam kehidupan berkelompok, maka tiap-tiap anggota pasti timbul rasa kesadarannya terhadap kelompoknya, terhadap anggota kelompok, dan pentingnya untuk berorientasi satu sama lain.
8. Continual evaluation (penilaian yang kontinyu), kelompok yang baik seringkali mengadakan penilaian secara kontinyu terhadap perencanaan kegiatan dan pengawasan kelompok sehingga dapat diketahui tercapai/tidaknya tujuan kelompok.
b. Menurut Crech dan Curtchfield
1. Merupakan suatu saluran pemenuhan kebutuhan afiliasi, yaitu kebutuhan berteman, dukungan, dan cinta kasih.
2. Merupakan suatu sarana mengembangkan, memperkaya, serta memantapkan harga diri dan idealitasnya
3. Merupakan sarana pencarian kepastian dan pengetes kenyataan kehidupan sosial
4. Merupakan sarana untuk memperkuat perasaan aman, tenteram, dan berkuasa atas kemampuannya dalam menghadapi musuh dan ancaman yang sama secara bersama
5. Merupakan sarana ketika suatu tugas kerja dapat diselesaikan anggota yang menerima beban tanggung jawab, seperti tugas pemberian informasi atau membantu teman yang sakit.
sumber : wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar